Kenapa pulang-pulang mukanya kusut?
Capek ya?
Yuk duduk dulu, tarik nafas.
Seharian ini bisa kamu lalui dengan baik bukan?
Walau aku tahu banget, tadi pagi kamu sempat malas bangun karena kamu tahu tadi adalah hari Senin. Hari yang selalu menakutkan untuk kamu, padahal saat kamu melaluinya ternyata tidak semenyeramkan yang ada difikiran kamu kan?
Berangkat pagi, pulang sore, seringnya malam masih mengerjakan kerjaan yang belum usai. Rutinitas yang dijalankan beberapa tahun terakhir ini. Pengen bilang capek, semua orang juga capek. Pengen berhenti, pengen lakuin apapun yang disuka... Cuma ya mikir lagi. Dari hari ke hari butuh uang. Dan persoalan finansial kamu, udah kamu tanggung sendiri kan dari usia kamu 18 tahun?
Tarik nafas... Pelan-pelan aja.
Tahu kok, hal yang sedang kamu jalani saat ini adalah mimpi kamu sedari kamu kecil. Kamu bahkan amat teramat sayang dan mencintai dunia kerjamu saat ini. Perasaan capek, lelah, gak selesai-selesai urusan pekerjaan, atau kadang kamu merasakan kekecewaan karena ada hal-hal yang di luar kendali. Gak apa-apa. Itu normal. Namanya juga kerja.
Jadi apa sebenarnya yang sangat kamu inginkan pada saat ini?
Kamu butuh seseorang untuk bisa support kamu? Butuh seseorang yang bisa jadi pendengar setia cerita kamu tiap kali kamu pulang ke rumah? Bukan tempat kosong lantas bikin kamu malah bengong dan akhirnya nambah beban fikiran lagi karena larinya malah scrolling social media?
Sabar ya.
Belum waktunya. Nanti juga kalau udah ada waktunya, orang yang selalu support kamu dan jadi pendengar baik kamu, akan hadir juga kok.
Mungkin saat ini, Tuhan pengen ngasih kamu space lebih buat diri kamu sendiri. Biar kamu lebih banyak spend your time with yourself sebelum nanti kamu kesulitan untuk bisa curi-curi waktu buat me time.
Apapun keadaan kamu, kondisi kamu saat ini meski inginnya mengeluh, tetep ya tolong sisipkan ucapan syukur atas apapun yang udah Tuhan kasih ke kamu.
Percaya deh, segala ketidaknyamanan sendirian ini pada akhirnya bikin kamu lama-lama kenal sama diri kamu sendiri dan kamu jadi sayang sama diri kamu sendiri. Asalkan kamu banyak mengajak diri kamu sendiri untuk ngobrol, deep talk.
Gak apa-apa kalau obrolannya random juga.
Gak apa-apa kalau ngobrolnya sendirian, emang lagi sama diri sendiri kan?
Put away your phone, listen to the your favourite song, start to talk with yourself both written or spoken. Just give yourself a space to think and to accept everything that happened to your life.
Love,
Ihat